Likes: 0

Call Center : +112

BERITAMAGELANG.ID - Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto melaunching Buku Penunjang Penguatan Proyek Profil Pelajar Pancasila (P5) Magelang dengan tema Bhinneka Tunggal Ika di Gedung Bhayangkara Utama Polresta Magelang, Kamis (10/10/2024). 


Membacakan sambutan Pj Bupati Magelang, Sekretaris Daerah Adi Waryanto menyampaikan, pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan harus diselenggarakan untuk peningkatan pengamalan Pancasila, menjawab tantangan zaman dan permasalahan ideologis yang dapat mengancam keutuhan dan kebhinekaan dengan memberikan pemahaman dan penghayatan nilai-nilai dasar Pancasila. 


"Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, menyatakan bahwa struktur kurikulum memuat intrakurikuler dan kokurikuler, serta dapat memuat ekstrakurikuler sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan,” kata Adi. 


Lebih lanjut, Adi menjelaskan kokurikuler adalah kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan untuk penguatan, pendalaman, atau pengayaan kegiatan intrakurikuler dalam rangka pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik. 


Kegiatan kokurikuler tersebut paling sedikit dilaksanakan dalam bentuk proyek penguatan profil pelajar Pancasila (pada pendidikan kesetaraan dalam bentuk pemberdayaan dan keterampilan berbasis profil pelajar Pancasila).


Untuk itu, kehadiran Buku P5 dengan tema Bhinneka Tunggal Ika yang bertopik Perdamaian dan Anti Kekerasan bisa dipraktikkan menjadi rujukan bagi siswa, guru, dan orang tua untuk dapat membangun Pelajar Pancasila yang ber-Bhinneka Tunggal Ika dengan penuh Perdamaian dan jauh dari kekerasan.


Adi berharap, buku ini semakin memotivasi siswa, guru, orang tua, masyarakat dan pemerintah daerah dalam melaksanakan tugas mulia membangun pelajar Pancasila, termasuk melalui upaya mendidik dan memberdayakan masyarakat untuk berperan serta mencegah tindak kekerasan dengan mengedepankan perdamaian di Kabupaten Magelang. 


Wakapolresta Magelang AKBP Imam Syafi'i mengatakan, launching buku P5 untuk pelajar di Kabupaten Magelang yang artinya buku proyek penguatan profil pelajar Pancasila. 


“Kita bersama stakeholder lainnya, berjuang dalam rangka untuk mencegah terjadinya kekerasan pelajar,” jelasnya.


Buku ini berisi tentang pendidikan karakter untuk para pelajar. Dan ini merupakan satu-satunya, Polresta Magelang mengawali di Jawa Tengah.


“Semoga ikhtiar ini bisa menjadi langkah awal untuk mengurangi, mencegah, dan kalau bisa menghilangkan kekerasan pelajar di lingkungan Kabupaten Magelang,” tutup Imam Syafi'i.

Remmy Saputra
Creator
  • Categories: Berita Magelang
  • Created At: Kamis, 10 Oktober 2024