Likes: 0

Call Center : +112

BERITAMAGELANG.ID - Muhammadiyah Tobacco Control Center (MTCC) Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) terus mendorong penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di 20 Kota/Kabupaten di Jawa Tengah.

"Kita menginginkan KTR dipercepat melalui pemberdayaan masyarakat supaya Pemda segera mereallisasikan terwujudnya regulasi KTR dan larangan Iklan rokok," kata Ketua MHCA Retno Rusjiwati di sela Forum Gorup Discusion (FGD) Percepatan Regulasi KTR Kota/ Kabupaten Magelang di Kampus UM Magelang Senin (22/4/2019).

MTCC UM Magelang mendampingi 20 Kota / Kabupaten di Jawa Tengah dalam pembentukan KTR, namun baru 3 Kabupaten yang benar-benar menerapkan Perda tersebut. Ketiga kabupaten tersebut yakni, Banjarnegara, Pemalang, dan Pati. Sementara 17 kota/kabupaten lainnya belum memiiki Perda itu. 

"Kabupaten Magelang sudah menyusun drafnya, sedangkan Kota Magelang sudah siap tinggal ditetapkan," imbuh Retno.

Retno menilai belum ditetapkannya Perda KTR di Kabupaten / Kota Magelang misalnya karena kurangnya kesadaran masyarakat dan tak ada sanksi atau denda yang mengikat pada regulasi yang sudah ada.

"Mungkin dibutuhkan inovasi lain dengan memberdayakan masyarakat. Jika di bawah sudah kuat, Pemerintah bisa mengikuti penerapan KTR," lanjutnya. 

Sementara itu, Rektor UM Magelang Ir. Eko Muh Widodo, MT menilai penyusunan Perda KTR di daerah dibutuhkan komitmen bersama antara eksekutif dan legislatif.

"SK Biprati/Walikota belum kuat untuk mewujudkan kawasan tanpa rokok. Karena itu kita berupaya agar seluruh kabupaten/kota yang menjadi tanggung jawab MTCC bisa mewujudkan Perda KTR," harapnya.

Sebetulnya, lanjut Eko, KTR itu tidak melarang, tapi hanya mengendalikan, masih ada area yang bisa untuk merokok bagi masyarakat. 

"FGD ini hanya menampung usulan, aspirasi peserta yang kemudian disampaikan kepada Pemkab dan Kota. Harapannya Pemerintah Daerah dapat menerapkan KTR di daerahnya masing-masing. Kita hanya bisa memberi masukan tidak bisa memaksa," jelas Eko.

Peserta FGD berasal dari berbagai kalangan seperti organisasi kemasyarakatan, organisasi perlindungan anak dan perempuan, petani tembakau dan mahasiswa. Sebagai pembicara menghadirkan Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta Prof. Dr. Yayi Suryo Prabandasari.

Wahyu Hidayat
Creator
  • Categories: Berita Magelang
  • Created At: -