Likes: 0

Call Center : +112

BERITAMAGELANG.ID - Komunitas Daya Tarik Wisata (DTW) Sumbing Exotic Kabupaten Magelang menyambut baik kerja sama antar pelaku wisata yang tergabung dalam Vitkom (Visit Kota Magelang). Kerja sama ini diharapkan mampu menambah kunjungan wisatawan baik di wilayah Kabupaten maupun Kota Magelang.


Kerja sama ini diawali kegiatan pawai transportasi shuttle wisata dan showing dari Kota Magelang menuju Sumbing Exotic.


"Tujuan dari kegiatan ini nantinya akan ada kerja sama atau MoU dimana salah satu paket wisata diteruskan ke kawasan Sumbing," terang Koordinator Sumbing Exotic, David Masruchan di sela-sela kegiatan, Selasa (22/3).


Kegiatan ini diikuti para pelaku wisata seperti Asita Magelang, Kedu dan Jateng. Juga para pengelola wisata di Kota Magelang, seperti Kebun Raya Gunung Tidar, Taman Kyai Langgeng, Museum BPK, Dinas Pariwisata dan pelaku wisata yang tergabung dalam Vitkom (Visit Kota Magelang).


Ia berharap, dengan kegiatan ini, Sumbing Exotic dengan Vitkom bisa bersinergi dan kolaborasi.


"Wisata kita semakin meningkat, bergairah, makin maju dan nanti dampaknya ke teman-teman kota dan Sumbing.


Selain dengan kota Magelang, ke depannya Sumbing Exotic juga akan menjalin kerja sama dengan banyak pihak. Seperti dengan Taman Wisata Candi (TWC) dan lain sebagainya.


"Formatnya kita akan pikirkan bersama," jelas David yang juga ketua Masata atau Masyarakat Sadar Wisata Kabupaten Magelang.


Sementara itu, pawai shuttle yang dilakukan adalah dengan menggunakan berbagai moda transportasi, seperti VW, jeep, angkutan kota, mobil pribadi dan angkutan wisata online.


"Jadi untuk berwisata di Kota Magelang dan lereng Sumbing, bisa menggunakan berbagai jenis moda transportasi itu," terang David.


Showing sehari penuh dimulai dari Kebun Raya Gunung Tidar, kemudian Taman Kyai Langgeng, Museum BPK RI, dilanjutkan menuju Taman Pagoda Kaliangkrik, Nepal Van Java, kemudian melintasi Adipuro menuju Mangli, Silancur, Wana Mukti Si Guede dan kembali lagi ke Kota Magelang.


Trip yang bertajuk "Magic Warrior Traveling" ini, juga diikuti Ketua Asita Jateng, Joko Suratno.


Para peserta menikmati keseruan menyusuri jalur-jalur eksotik lereng Sumbing, dengan keindahan alam yang luar biasa. Tanaman hortikultura seperti loncang, wortel, selada, kol nampak terhampar luas. Juga jalur yang naik turun dan terkadang curam menjadi tantangan tersendiri bagi peserta. Cuaca mendung disertai hujan rintik tidak menyurutkan antusias mereka.


Sekretaris 2 Asita (Association of The Indonesian Yours And Travel Agencies) Magelang, Vivit menerangkan, sebagai pelaku wisata ia ingin mengetahui secara persis, objek wisata apa saja yang bisa ditawarkan ke wisatawan.


"Magelang tidak hanya Borobudur saja, namun objek lainnya juga layak dikunjungi. Seperti di Kota Magelang dan juga lereng Sumbing yang kini sudah semakin viral. Ternyata sangat potensi menjadi DTW yang bisa ditawarkan," ujar Vivit.

Kurniawati
Creator
  • Categories: Berita Magelang
  • Created At: Rabu, 23 Maret 2022