BERITAMAGELANG.ID- Bupati Magelang Zaenal Arifin menekankan agar para santri dari Pondok Modern Gontor Konsulat Magelang harus berani memiliki cita-cita yang tinggi supaya suatu hari kelak dapat bermanfaat bagi masyarakat, serta ikut andil untuk membangun daerah dan tanah air tercinta.

Ia meminta keluarga besar Pondok Modern Gontor Konsulat Magelang terus memantau para santrinya ketika menuntut ilmu dan dapat mengamalkan ilmunya tersebut setelah lulus untuk mengabdi di Kabupaten Magelang.

"Santri harus memiliki cita-cita setinggi mungkin. Jangan takut untuk bermimpi, sehingga nantinya bisa bermanfaat bagi masyarakat dan negara," tandas, Zaenal Arifin saat acara Pelepasan Keberangkatan Santri Putra ke Pondok Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur dari Pendopo Soepardi, Setda Kabupaten, Rabu (11/5/2022).

Zaenal juga mengapresiasi dan menyambut baik kepada Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor Konsulat Magelang yang telah memfasilitasi pemberangkatan 75 santri putra ke Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.

Ia juga berpesan kepada seluruh santri untuk selalu disiplin mematuhi aturan pondok yang sudah ditetapkan, tekun dalam menuntut ilmu, pantang menyerah dan jangan cepat berputus asa dalam berjuang mencari ilmu. 

"Semoga kelak mendapat ilmu yang bermanfaat, barokah dan berguna bagi kemaslahatan umat. Sebagaimana orientasi Pondok Modern adalah membentuk pribadi yang beriman, bertakwa, dan berakhlakul karimah untuk mengabdi pada umat dengan penuh keihlasan dan berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat," ucapnya.

Sementara Ketua IKPM Gontor Cabang Magelang, Kyai Lukman Hakim dalam laporannya menyampaikan bahwa, pada hari Jumat lalu IKPM Gontor Cabang Magelang sudah memberangkatkan sekitar 130 santri kelas 5 dan guru-guru baru.

Kemudian disusul pada hari Selasa (10/5) kemarin diberangkatkan kembali sebanyak 140 santriwati ke Pondok Modern Gontor di Ngawi Jawa Timur, dan pada hari ini akan diberangkatkan sebanyak 75 santri putra yang berasal dari Kabupaten Magelang, Kota Magelang, dan Temanggung menuju Pondok Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.

Kyai Lukman Hakim menambahkan, setiap bulan Rajab Gontor selalu mengutus santriwan dan santriwati kelas 6, sebelum kembali ke masyarakat untuk belajar usaha kecil menengah UKM. Dan hampir sebagian besar santriwan dan santriwati ini belajar UKM di Kabupaten Magelang.

"Hampir 500 santriwan santri putri dua bulan yang lalu sudah sowan ke Magelang dengan harapan ketika mereka kembali bisa mengembangkan usaha kecil menengah tersebut," jelas, Kyai Lukman Hakim.