Likes: 0

Call Center : +112

BERITAMAGELANG.ID - Ratusan anak mengikuti Festival Gebyar Anak Saleh yang digelar di Kecamatan Tempuran pada Jumat (31/3). Total peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 138 anak dari SD, MI, TK, RA, BA, KB dan SPS di  Kecamatan Tempuran. Dengan materi lomba meliputi hafalan surat pendek, lomba mewarnai, lomba adzan, Dai Kecil dan tilawah. Lomba tersebut digelar selama 6 hari.


"Gebyar Anak Saleh yang diadakan di Kecamatan Tempuran kali ini tentunya kita berikan apresiasi guna memberikan wadah generasi penerus bangsa dalam kompetisi bakat pendidikan Islam serta menggali potensi dan pengembangan diri," kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Magelang Christanti Handayani Zaenal Arifin saat membuka kegiatan Gebyar Anak Saleh dan Festival Takjil di halaman Kantor Kecamatan Tempuran, Jumat (31/3) sore.


Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan salah satu rumus dalam upaya mensosialisasikan nilai-nilai agama kepada anak-anak sekaligus membangkitkan semangat kegembiraan dan keceriaan. Di samping sebagai ruang pengembangan kreativitas, bakat serta minat anak.


"Ini adalah sebuah komitmen yang harus kita bangun bersama dalam mencerdaskan anak secara spiritual, intelektual dan emosional," lanjutnya.


Christanti berpesan agar seluruh orang tua dapat menanamkan nilai Al Qur'an dalam kehidupan sehari-hari anak sehingga dapat mencetak generasi yang memiliki adab dan budi pekerti. Selain itu, penting untuk memantau perkembangan pendidikan anak serta pergaulan di lingkungan sekitar karena dapat membawa pengaruh besar terhadap pertumbuhan anak.


“Semoga anak-anakku ini semakin semangat mengaji ya, dan menjadi anak yang berilmu, berakhlak mulia dan memiliki budi pekerti yang baik," pesannya.


Camat Tempuran, Yuvita Isni Kadratin mengatakan Gebyar Anak Saleh dan Festival Takjil merupakan program Tim Penggerak PKK Kecamatan Tempuran Pokja 1 dan Pokja 2 dengan judul program "Beraksi" yaitu Bela Negara, Berkarakter Pancasila.


"Kami berupaya turut aktif dalam mengembangkan kemampuan anak didik dalam bidang keagamaan sehingga dapat menjadi anak yang berilmu dan berakhlak mulia sesuai dengan tema kegiatan yaitu Semangat Sinergitas Menuju Masyarakat Tempuran yang Berkualitas," katanya.

Dhaniswara
Creator
  • Categories: Berita Magelang
  • Created At: Jumat, 31 Maret 2023